26 November 2013

First Time at Bedok Reservoir


Sore ini hujan turun, tapi pas menjelang sunset menjadi cerah. Kebetulan aku sudah dapat kode kunci dari sepeda bos, jadi punya rencana untuk jalan-jalan menuju Bedok Reservoir dengan bersepeda. Sayangnya kok ya ada yang ngajak chatting, sehingga aku terlambat.


Melewati Bedok Park Connector, dengan jarak sekitar 3km, sampai juga di Bedok Reservoir. Awalnya aku bingung, kok ada tempat seperti ini, dengan air mancur dan bangku-bangku taman, sementara banyak ABG yang berkeliaran. Rupanya ini adalah bagian dari Temasek Polytechnic.


Karena terlambat, sampai di Bedok Reservoir sudah cukup gelap, jadi pemandangan sunset yang kudapat sudah minimalis seperti ini. Jalanan masih basah bekas hujan, tapi sudah ada beberapa orang yang berolah raga di tempat ini, baik sekedar jalan kaki, jogging maupun bersepeda.


Nongkrong sebentar di saung ini, memandang "danau" yang cukup luas dengan lampu-lampu menyala di sekelilingnya. Meskipun habis hujan, udara tidak terlalu dingin karena tidak banyak angin berhembus dan cenderung "gerah".


Di tempat ini tidak boleh berenang atau memancing sembarangan. Tapi ada beberapa tempat khusus yang disediakan untuk memancing. Terus ada semacam anjungan, dengan beberapa tempat duduk di tepi danau, sepertinya bisa dipakai untuk pertunjukan atau acara tertentu.


Eh, rupanya ada juga warga kota ini yang seperti istriku, rajin memberi makan kucing-kucing liar, seperti yang dilakukan dua gadis ini.


Salah satu kekurangan tempat ini adalah tidak banyak tersedia tempat makan, setahuku hanya satu tempat ini dan bagiku harganya mungkin tidak terjangkau. Jadi aku harus menahan lapar dan mencari tempat makan di sepanjang perjalananku pulang. Pengalaman yang menarik.

No comments:

Bintaro View From Gramedia Building

Akhir tahun gak ada acara apa-apa, jadi iseng saja pergi ke Gramedia buat lihat-lihat buku, mumpung pandemi sudah berlalu. Ini pemandangan k...