30 October 2015

A Slice of Cloudy Afternoon


Beberapa nelayan tampak masih semangat mencari ikan di Situ Bungur meskipun matahari sudah hampir tenggelam dan cahayanya tertutup oleh mendung kelabu sore ini. Seingatku baru ini aku melihat jala yang diletakkan di tengah-tengah danau, biasanya hanya di bagian pinggir saja. Hmm... atau mungkin aku yang lupa.


Sudah lama tidak turun hujan di daerah ini dan sore ini langit tampak mendung. Udara juga terasa gerah. Aku berharap hujan turun malam ini, selain agar udara jadi lebih sejuk, tapi juga agar nyamuk bisa makin berkurang. Kemarau panjang membuat sungai di samping rumah jadi kecil debit airnya dan mengalir pelan sehingga jadi tempat yang cocok buat nyamuk berkembang biak. Air sungai juga baunya tidak sedap seperti comberan.


Di tepi danau yang lain ada perahu yang menarik perhatianku sehingga aku menghentikan sepedaku meskipun gerimis sudah mulai turun. Selain bentuk perahu yang unik, sepertinya perahu ini sengaja dibuat untuk keperluan Pesta Rakyat Situ Bungur minggu lalu, yang membuatku tertarik adalah adanya seekor kucing di atas perahu itu. Dia tampak tenang seperti menikmati berada di atas perahu.


Mendadak aku sedikit kaget melihat anjing kecil ini berdiri menatapku persis di belakangku. Waktu aku mulai beranjak dan hendak memacu sepedaku, dia tetap mengikuti. Tidak menggonggong, hanya menatap, tatapan yang membuatku salah tingkah. Ini anjing tertarik mengikutiku atau hendak menyerangku ya? Setelah mengambil beberapa fotonya, aku segera memacu sepedaku dan pulang. Anjing ini sempat ikut melangkah sebentar, tapi kemudian berhenti. #fiuhh

#lake #bamboo #afternoon #dog #cloudy #fisherman #fishing #ship

29 October 2015

Menunggu di St. Sudimara


Sebuah kereta Commuter Line masuk ke St. Sudimara dari arah Jakarta pagi ini. Kemarin istriku cerita soal gangguan di jalur kereta yang dipakai untuk berangkat setiap pagi sehingga dia harus berdesak-desakan saat masuk ke kereta api dan nyaris tidak dapat tempat duduk. Makanya pagi ini aku menunggu sebentar di dekat stasiun, memastikan kalau dia dapat naik kereta dan duduk dengan nyaman. Kalau ada gangguan, mungkin akan mencari alternatif kendaraan lainnya.


Beberapa petugas KA sedang asyik nongkrong di depan gerbong kereta api yang masih ngetem. Kereta inilah yang biasa dinaiki istriku untuk berangkat kerja. Kereta ini berangkat pukul 06.30 langsung dari St. Sudimara sehingga peluang untuk dapat tempat duduk dari tempat ini akan lebih besar. Meskipun demikian, tetap wajib untuk datang lebih awal, paling telat jam 6 pagi karena kalau sudah terlalu siang penumpang tetap akan bejibun.

Istriku sering cerita  tentang adanya beberapa ibu hamil yang naik dari St. Jurangmangu dan (selalu) merengek-rengek minta jatah tempat duduk di gerbong wanita. Padahal bisa saja mereka duduk di gerbong biasa dan minta kursi prioritas, karena gerbong wanita kan cuma ada 2. Banyak sesama wanita yang mengeluh dengan perilaku ibu-ibu hamil itu, sampai ada yang nyeletuk dan memberi saran agar sebaiknya ibu-ibu itu datang lebih pagi dan naik dari stasiun yang lebih awal, misalnya Sudimara atau Serpong. Atau setidaknya gak perlu memaksakan diri duduk di gerbong wanita yang selalu sudah penuh. Tapi ya bukan emak-emak kalau gak ngeyel hehehe....


Salah satu warung makan di ujung stasiun yang sering dipadati para pegawai kereta api, termasuk petugas keamanan yang sedang berjaga ataupun istirahat.

08 October 2015

Belalang Hijau di Taman


Salah satu tanaman di taman mendadak kelihatan rontok daunnya. Padahal tiap hari aku pastikan untuk menyiraminya, minimal sekali. Apalagi lokasinya dekat pancuran, jadi aku mudah mengambil air untuk menyiraminya. Aneh juga ketika ada gejala daunnya mulai tampak jarang dan layu. Setelah aku perhatikan lebih dekat, ternyata ada belalang di situ. Warnanya hijau, jadi menyatu dengan warna tanaman.


Setidaknya aku menemukan ada 2 ekor belalang di taman yang kecil ini. Alih-alih merasa jengkel, aku justru merasa senang. "Itu kan hama", kata seorang teman waktu aku posting foto belalang ini di Instagram dan Facebook.


Ya, aku juga sadar kalau serangga ini adalah hama, yang bisa melahap habis daun-daunan di taman. Tapi untuk sementara aku gak peduli. Toh jumlahnya masih sedikit. Jarang-jarang bisa menemukan serangga seperti ini, jadi aku nikmati saja dulu keindahan yang berbahaya ini.


Toh aku merawat taman untuk menikmati keindahan alam yang ditawarkan. Untuk saat ini, belalang ini justru menambah keindahan, seperti halnya kupu-kupu atau lebah yang datang. Kalau tanaman jadi rusak, toh ini bukan tanaman produksi, ya tinggal beli lagi hehehe...

#grasshopper #green

Senja di Situ Parigi - Pondok Aren

Kembali nongkrong di Situ Parigi, pas menjelang matahari terbenam, siapa tahu dapat golden hour yang menakjubkan. Air danau tampak berkurang...