28 March 2009

Campaign and Police



Waktu ke Jakarta pagi ini, berpapasan dengan rombongan simpatisan partai 23. Udah cemas aja, jangan-jangan jalanan jadi macet total. Di depan Komdak, para petugas kepolisian dengan sigap mengamankan para peserta kampanye itu, agar tetap di jalur kiri. Mantap juga, jadi gak terlalu liar.



Eh, kok ya ada juga yang sial, mbonceng gak pakai helm dan kena tilang. Baguslah, jadi saat ini, kampanyepun harus tetap tertib dan taat peraturan, gak kayak pemilu-pemilu sebelumnya.

15 March 2009

Traffic Jam in Bandung

Bandung di saat liburan, tidak jauh beda dengan Jakarta ... macet di mana-mana. Selain jumlah kendaraan yang melimpah, juga jalanan yang rata-rata tidak lebar.



Seorang polisi berjaga-jaga di pertigaan Setiabudi. Kemacetan terjadi di jalur ke arah Lembang, dan mungkin juga jalur dari Lembang. Seingatku, sejak dulu daerah ini termasuk langganan macet karena memang sempit, ditambah dengan hadirnya beberapa FO.



Sedikit mengherankan, IMHO, adalah kemacetan di jembatan Paspati, untuk jalur ke arah Surapati/Suci. Padahal pasar kaget di Gasibu sudah bubar, namun ternyata kemacetan sudah terjadi di jalan setelah lapangan, dan memanjang sampai jembatan ini.

Lunch with Friends



Akhirnya kesampaian juga makan BPK di Bagusrangin, setelah setahun lebih gak menikmati hidangan ini. Kali ini aku bersama keluarga Valdez, Lince (dan pasangannya), Kak Yemima, Febri dan Icha.

Three Bachelors



Tiga bujangan sedang taruhan, kira-kira sapa yang bakal nikah duluan :)

Church bell



Aku baru sadar ada lonceng gereja di atas GII Dago. Padahal dulu sering melewati tempat ini, tapi gak pernah memperhatikan. Mungkin karena dulu daerah sekitarnya cukup rindang, jadi lonceng itu sedikit tertutup. Gereja ini termasuk beruntung tidak ikut tergusur oleh jembatan Paspati.

08 March 2009

Tigers at Ragunan



Berhubung aku datang bersama seorang pecinta kucing, porsi terbesar kuhabiskan di sekitar kandang harimau. Ada bermacam-macam harimau di kebun binatang ini, mulai dari harimau putih dari India (atau Benggala ya :-?), sampai harimau Sumatera.



Sepertinya waktu aku datang adalah waktu makan bagi para harimau ini. Berkali-kali harimau ini nongkrong dan hilir-mudik di dekat pintu, yang menurut dugaanku menjadi tempat diberikannya makanan untuk para kucing besar ini.







Sementara harimau lainnya terkesan diam saja, harimau satu ini termasuk bawel. Berkali-kali dia mengaum, terus hilir mudik, berputar-putar, bolak-balik ke dekat pintu tempat makanan diberikan.

Holiday At Ragunan

Sudah cukup lama aku pengen jalan-jalan ke Ragunan, kebon binatang terbesar di ibukota Jakarta. Pengen tahu seberapa banyak koleksi binatangnya, sapa tahu ada binatang-binatang yang cukup unik yang belum pernah kutemui. Ada dua alasan utama aku pengen lihat Ragunan, pertama karena kurasa akan banyak objek menarik untuk dipotret, yang kedua karena pasti kawasannya sejuk dan nyaman untuk refreshing.



Hari ini pengunjung di kebun binatang ini cukup padat, mungkin karena long weekend. Lagipula, setiap kali libur panjang atau liburan sekolah, tempat ini selalu penuh dengan pengunjung, terutama dari Jakarta dan sekitarnya.



Kawasan kebun binatang Ragunan termasuk cukup luas, meskipun mungkin gak seluas TMII. Untuk mengitari semuanya akan cukup menyita tenaga. Untungnya di sini kendaraan pribadi bisa masuk, jadi mempermudah untuk menjangkau tempat-tempat tertentu .. yah, sayangnya aku belum punya kendaraan pribadi hehehehe ...



Nampaknya, lain kali, sewa sepeda adalah pilihan menarik untuk menikmati tempat ini. Selain bersepeda cukup menyenangkan, akan lebih tidak melelahkan dibanding jalan kaki. Juga lebih mengurangi polusi dibanding naik kendaraan bermotor.







Sepasang pengunjung ini sedang asyik mengabadikan tingkah polah beruang madu yang sedang meminta makanan dari para pengunjung. Meski ada larangan untuk melempar makanan ke binatang, namun tetap saja ada pengunjung yang melakukannya. Apalagi beruang termasuk antusias dalam mengambil makanan yang diberikan, entah apa aja.











Sepertinya ini baru pertama kali aku melihat babi rusa. Menurutku, tanduk yang ada di kepalanya terlihat aneh dan kurang proposional ... tanpa mengurangi rasa hormat kepada Sang Pencipta ..
Mungkin karena selama ini aku terbiasa dengan binatang bertandung yang proposional (sapi, kambing, banteng), atau binatang bertandung yang indah (rusa, kijang dsb).

Dukuh Atas Shelter



Halte Dukuh Atas, salah satu halte transit TransJakarta, yang di hari libur menjadi sangat padat. Sepertinya halte ini menjadi satu-satunya halte transit menuju Ragunan, makanya ketika liburan dan banyak yang ingin menuju Ragunan, halte ini menjadi sangat padat. Tapi sepertinya sekarang ada jalur baru, dari Harmoni bisa langsung ke Ragunan.

05 March 2009

Exa Farewell



Inilah hari terakhir Exa bekerja di kantor. Dia berencana mau pulang kampung dulu, selanjutnya menikah. Di saat terakhir ini, dia minta foto-foto bersama rekan-rekan, ya tentu saja yang masih ada di kantor waktu itu.



Ini benar-benar menyia-nyiakan kesempatan. Sebenarnya, kedua gadis sudah lebih dulu pasang aksi seperti itu. Karena bingung, Deni yang berada di tengah, malah pasang pose norak + ancur seperti itu. Padahal, kalau dia berlagak cool, mungkin dia akan lebih terlihat seperti James Bond yang dipuja 2 wanita cantik.. hehehehe

Cleaning Up Spiderweb



Pagi ini, Dessy berinisiatif membersihkan sarang laba-laba yang cukup banyak di sudut-sudut atap ruangan. Waktu mendekati mejaku, daripada repot, aku ambil alih tugasnya.



Setelah Deni datang, giliran aku serahkan tugas ke dia, karena dia lebih jangkung :)

03 March 2009

A Sunset in Jakarta



Suatu senja di Jakarta. Diambil dari penyeberangan busway yang melintasi jalur Jl. MT Haryono. Jarang aku bisa menyaksikan sunset yang menarik di Jakarta, apalagi biasanya pulang kerja waktu matahari sudah tenggelam.

Senja di Situ Parigi - Pondok Aren

Kembali nongkrong di Situ Parigi, pas menjelang matahari terbenam, siapa tahu dapat golden hour yang menakjubkan. Air danau tampak berkurang...