22 December 2019

Mudik 2019 : Hari Ke-1


Kami tiba di St. Kediri tepat pukul 6 pagi, sesuai jadwal. Ini berarti total perjalanan hanya 13 jam, padahal dulu seingatku perjalan Jakarta-Kediri bisa memakan waktu lebih dari 15 jam. Sayangnya, Pakde Verdi belum siap menjemput sehingga kami harus menunggu agak lama di stasiun.


Sampai di rumah, kami disambut dengan suguhan kopi jahe oleh Bu Agung, mantap sekali dengan cemilan kacang rebus yang gurih. Belajar dari pengalaman tahun lalu, hari pertama, terutama pagi hari kami manfaatkan untuk istirahat total, jangan sampai hanya pindah sakit. Meski aku tidak bisa langsung tidur, tapi lumayan bisa beristirahat.


Sementara El dan Fe langsung bisa beradaptasi dan mulai eksplorasi rumah kakek-neneknya ini. Mereka tampaknya cukup bisa beristirahat di kereta api, jadi sampai siang tetap aktif bermain.Sore hari kami semua sempat tidur bareng semuanya, lumayan memulihkan tenaga.


Rencana mau ke gereja sore akhirnya batal gara-gara kurang perencanaan. Mas Ver pergi keluar kota sementara rumah dikunci dan akhirnya mobil tidak bisa diambil. Meski ada kunci cadangan,tapi ternyata tidak bisa membuka gerbang, hingga akhirnya terlambat kalau mu ke gereja. Akhirnya kami jalan-jalan saja ke mall memakai taksi online.


Fe tertidur dalam perjalanan, jadi kami bagi tugas. Aku membawa Fe makan malam, bareng Andre dan pacarnya, sementara El bermain ditemani Bunda.


El betah bermain pasir, cukup bayar 10 ribu. Fe sendiri baru bangun setelah aku selesai makan, dan kami segera bergabung dengan El di arena permainan.


Saat hendak pulang, seperti biasa El sulit diajak pulang. Karena masih menunggu om yang lagi di salon,kami ajak makan. El sempat ngambek karena permintaannya - es krim dan ayam goreng - sudah habis.

No comments:

Bintaro View From Gramedia Building

Akhir tahun gak ada acara apa-apa, jadi iseng saja pergi ke Gramedia buat lihat-lihat buku, mumpung pandemi sudah berlalu. Ini pemandangan k...