23 December 2012

Christmas Holiday : Popoh Tulungagung


Masih di Tulungagung, kalau pantai Sidem adalah perkampungan nelayan, pantai Popoh sepertinya dikhususkan sebagai tempat kunjungan wisata. Ada tempat parkir khusus dan pendopo di bangun di lokasi ini dengan berbagai faslitas pendukung.


Pantainya cukup tenang, banyak perahu nelayan merapat di sini, sementara tepian pantainya tidak banyak pasir seperti di pantai Sidem. Pantai ini cukup nyaman karena banyak pohon rindah yang membuat suasana sejuk dan tenang untuk beristirahat.


Salah satu bukti kalau tempat ini memang khusus untuk wisatawan adalah toko-toko yang menjual beragam souvenir - pakaian, kerajinan tangan khas pantai, makanan dan sebagainya. Cukup rapi dan terkelola dengan baik.


Meskipun tidak banyak pasirnya, tetap saja pengunjung ingin berbasah-basah di pantai ini. Semakin sore air laut semakin naik sehingga pasirnya benar-benar tertutup air laut.


Kok ada bendera negara lain selain bendera merah putih ya? Seperti bendera itali atau spanyol. Apa memang itu kapal punya negara lain? :) Oh ya, di sini pengunjung bisa berkeliling pantai dengan perahu yang ada, sayangnya aku tidak sempat mencobanya.


Di sebelah barat ada jalan setapak di sepanjang pantai bagi yang ingin jalan kaki menyusuri pantai. Nun jauh di sana terlihat kawasan pantai Sidem. Di tempat ini aku banyak menemui orang-orang yang memancing di tepi pantai, ada juga yang lagi membakar ikan. Uniknya, di dinding karang sekitar pantai ada yang sengaja membuat gua, tidak dalam tapi cukup untuk berteduh dua tiga orang, dan ada satu gua dengan dupa menyala di dalamnya. Entah untuk apa, aku tidak menemukan sesaji, hanya beberapa dupa yang sedang dinyalakan.


... beberapa souvenir yang ditawarkan di tempat ini ...


Desi tidak tahan hanya duduk dan memandang pantai. Diapun ikut bergabung dengan anak-anak kecil yang tidak dikenalnya, bermain di pantai hingga basah kuyup. Sepertinya cuma dia yang berbasah-basahan diantara rombongan kami. Tampak menyenangkan meski hanya sebentar.


... ah, giliranku bergaya dulu... hup! (Andre yang memotret)


Tentu saja, hidangan khas saat berkunjung di pantai adalah ikan bakar. Ada kakap bakar, cumi bakar, tuna bakar (seperti yang terlihat di atas) dan sebagainya. Mantap!


Sudah sore, meskipun belum waktunya sunset, dan kami harus segera pulang agar tidak kemalaman di rumah. Secara keseluruhan, pantai Popoh memiliki pemandangan yang bagus, meskipun tidak fantastik. Artinya tidak banyak waktu yang bisa dihabiskan untuk bermain-main di tempat ini. Untuk sekedar beristirahat, refreshing dan menikmati keindahan alam serta makanan laut, tempat ini pantas di coba.

No comments:

Bintaro View From Gramedia Building

Akhir tahun gak ada acara apa-apa, jadi iseng saja pergi ke Gramedia buat lihat-lihat buku, mumpung pandemi sudah berlalu. Ini pemandangan k...