09 November 2014

Warna Warni di Sekitar Monas


Cuaca panas dan sinar matahari yang sangat terik siang  ini membuat pengunjung Monas lebih memilih duduk-duduk di bawah pohon. Bahkan seringkali di tempat yang seharusnya tidak diperbolehkan, seperti di rerumputan. Tapi ya, namanya tidak ada petugas, hajar saja. Alhasil beberapa tempat di sekitar monas jadi tandus. Nah,kalau duduk di bawah pohon besar yang ada akarnya gini enak, asal tetap memperhatikan tempat duduk karena sering banyak semutnya.


Warna-warni, sepeda pixie yang diparkir di dalam kawasan Monas oleh pengunjung yang habis berolahraga menikmati Car Free Day di Jakarta. Meski tampak norak, tapi menarik. Nah kalau yang dibelakang itu, meskipun norak asal pede. Pokoknya, percaya diri gak ada batasnya deh :D


Seorang kru salah satu tenda sedang asyik tidur siang di tengah udara yang panas, pakai kaos lengan panjang pula. Kebetulan waktu kami datang lagi ada pameran pengembangan usaha ekonomi perdesaan. Jadi daripada bosen duduk, coba melihat-lihat sebentar meskipun harus menahan panas terik.


Pas lewat pameran ada grup band yang sedang pentas dan unjuk gigi (literally). Suaranya sih bagus, apalagi untuk ukuran live show. Cuma saat lihat wajah vokalisnya, ya gitu deh ... Anyway, semoga sukses buat grup band ini, apapun namanya, dan moga terus berkarya dengan lagu-lagu yang bermutu.


Salah satu stan menampilkan daftar produk yang berbahaya menurut Badan POM RI. Mulai dari pilihan pengawet, pewarna dan bahan-bahan dasarnya. Penting untuk diingat, apalagi barang-barang ini bisa dengan gampang ditemukan di jajanan anak-anak.


Selain tenda-tenda yang sifatnya outdoor, di luar dan kepanasan hanya bermodal kipas angin, rupanya ada juga stan-stan di dalam tenda besar dengan fasilitas pendingin ruangan. Banyakan sih dipakai oleh stan tingkat provinsi. Tapi tetap saja, meski sudah pakai AC, udara di dalam tetap panas. Alhasil kami cuma lewat saja, gak banyak memperhatikan tiap stan.


Nah, di ajang seperti ini, yang paling laris adalah penjual minuman dingin, apapun bentuknya. Waktu kami mau pesan es campur, penjualnya bilang mereka kehabisan stok es. Demikian juga dengan mertuaku yang ingin beli es cendol ini. Aku sendiri lebih milih membeli minuman kunir asem, yang untungnya ada versi dinginnya.


Seorang bocah tanggung sedang duduk menghitung penghasilannya ngamen dengan Ondel-Ondel, sambil bercengkerama dengan temannya yang ada di dalam. Mungkin mereka gantian ngamen. Setidaknya aku lihat ada cukup banyak pengamen ondel-ondel yang berkeliaran di kawasan Monas ini.

#colorful #national #monument #jakarta #stage #bicycle #tree #city #park

No comments:

Bintaro View From Gramedia Building

Akhir tahun gak ada acara apa-apa, jadi iseng saja pergi ke Gramedia buat lihat-lihat buku, mumpung pandemi sudah berlalu. Ini pemandangan k...