Buka puasa bersama sudah menjadi tradisi tahunan kantor, dan kali ini diadakan di rumah makan dekat pintu tol Lippo. Para anak magang termasuk beruntung, seperti tahun lalu juga, masih bisa merasakan suasana buka bersama di kantor.
Anak Bangka satu ini emang fotogenit, sadar kamera. Tiap ada kesempatan selalu bergaya, tentu saja dengan gaya yang sangat standard.
Ups .. tukang bajaj baru nih .. macho man!!!
Wajah-wajah kelaparan, yang berusaha bergaya sekuat tenaga sebelum menyambut datangnya berbuka.
".. cuminya enak ..", kata Rizki ...
Keluarga Pak Rofii. Di acara ini, diperbolehkan untuk membawa keluarga, salah satu cara untuk mengakrabkan kantor (yang isinya masih sedikit) dengan anggota keluarga masing-masing. Malah katanya, boleh bawa pasangan ...lho :) Cuma gak ada yang punya nyali.
... kemeriahan di meja makan, di saat nafsu tidak lagi terkekang ...
Keluarga Pak Iwan, datang agak terlambat karena harus menunggu mobil dan salah strategi dalam mengambil jalur. Untung stoknya masih banyak, maklum, di kantor sudah tidak ada lagi jagoan makan yang super rakus :))
Tak lupa, waktu pulang masih bisa kompak untuk mejeng bareng di depan rumah makan.
Habis itu, nyebar .. ada yang ke mal, pulang, atau melanjutkan bekerja (padahal rumahnya emang di kantor hehehehe).
I just try to capture an ordinary life --- moments, things, places, peoples, etc. --- with a simple skill
I believe that we can find many interesting things in life, even in a very simple thing.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Bintaro View From Gramedia Building
Akhir tahun gak ada acara apa-apa, jadi iseng saja pergi ke Gramedia buat lihat-lihat buku, mumpung pandemi sudah berlalu. Ini pemandangan k...
-
Patung khas suku Asmat (kalau gak salah) terlihat berdiri kokoh dari gerbang keberangkatan terminal 2D bandara Soekarno Hatta Cengkaren...
-
Sebuah gedung gereja megah terlihat dari Jalan Tanjung Duren Barat, merupakan gedung gereja HKBP Tomang Barat di Jalan Mangga Jakarta ...
-
Pagi ini perlu menjadi saksi dalam sidang perceraian kakakku di daerah Cibinong, dan biar hemat aku putuskan naik kereta api. Sebenarnya ...
No comments:
Post a Comment