01 March 2021

Biji Lego Masuk Hidung

 


Bertahun-tahun bermain dengan mainan kecil, termasuk lego ukuran kecil, aku pikir aku sudah tidak perlu kuatir El bakal memasukkan mainan ke mulut atau hidungnya. Dia sudah paham, beda dengan waktu dia di rentang usia 0-2 tahun yang masih perlu mencoba-coba. Kalau Fe aku masih harus mewaspadai mainan yang kecil.

Tapi ternyata, justru El yang mengalami "musibah", mainan (lego kecil) masuk ke hidung dan sulit dikeluarkan.

Awalnya aku curiga, kok mendadak El seperti ingin bersin-bersin, menghembus-hembuskan nafas dari hidungnya dan seperti tidak nyaman. Karena berulang-ulang, aku merasa terusik dan tanya ada apa. Dia bilang ada yang masuk hidung. Pas aku lihat, benar juga, tampak lego kecil. Aku coba gesek-gesek bagian luar hidung, tapi seperti gak ada pergerakan, apalagi sudah cukup dalam. Kalau orang dewasa, aku berani coba ambil pakai capit atau apapun. Tapi ini anak kecil, jadi aku ragu, langsung aku ajak ke dokter saja.

Di rumah sakit, dokternya senyum-senyum saja. Langsung diambil tindakan, El disuruh duduk di pangkuangku, aku disuruh memegangnya erat. Memang anak-anak kan biasa memberontak kalau merasa tidak nyaman karena gak paham apa yang terjadi. Jadi aku minta dia diam, selama dokter mencoba mengambil benda kecil itu dengan capit kecil, sementara perawat ikut memegang El.

Tidak sampai 2 menit, benda kecil itu bisa diambil. Tidak mudah karena bentuknya seperti bunga, jadi nyangkut. Kalau bentuknya cuma kotak atau bulat, pasti mudah digeser keluar. Karena bentuknya berlekuk seperti bunga, jadi tertahan di lubang. 

Aku sempat penasaran, kok bisa El memasukkan benda itu ke hidung. Aku sempat tanya, tapi jawabannya kurang jelas. Tapi dugaanku, karena bentuknya bunga, dia mengendus (mencium) aromanya seperti yang dia kadang lakukan dengan bunga yang asli. Nah, saat dia menghirup, lego kecil itu kesedot masuk, dan mungkin gak sengaja dia gosok hidung yang membuatnya makin masuk dan tersangkut.

Ada-ada saja. Bayar hampir 200 ribu untuk urusan sepele begini hehehe.

No comments:

Bintaro View From Gramedia Building

Akhir tahun gak ada acara apa-apa, jadi iseng saja pergi ke Gramedia buat lihat-lihat buku, mumpung pandemi sudah berlalu. Ini pemandangan k...