I just try to capture an ordinary life --- moments, things, places, peoples, etc. --- with a simple skill
I believe that we can find many interesting things in life, even in a very simple thing.
05 December 2014
Para Pemburu Ikan di Situ Sasak
Sudah menjadi kebiasaan warga di Jakarta dan sekitarnya, kalau ada genangan air yang ada ikannya, pasti jadi ajang tempat memancing. Ini sempat aku temui di taman Cattleya, Jakbar, juga beberapa sungai di tengah kota, yang notabene kondisinya mungkin kurang pas untuk bisa dapat ikan. Apalagi kalau di danau yang cukup luas dan bersih seperti Situ Sasak di Sasak Tinggi, Pamulang ini. Jadi gak heran kalau pas aku ke sana aku bisa menemukan beberapa orang memancing di beberapa tepi danau. Tidak banyak memang, mungkin karena masih pagi dan bukan hari libur.
Di tengah danau, tampak ada juga warga yang menjala ikan dengan memakai gethek, yang terbuat dari bambu. Tidak banyak memang yang bisa dia kumpulkan, tapi waktu aku melewati "pantai", aku lihat beberapa ikan hasil tangkapan itu, ya kalau untuk lauk sehari sih cukup. Sepertinya dia tinggal di bangunan semi permanen yang ada di pinggir danau, mungkin juga penduduk asli sekitar sini.
Nah kalau mas yang satu ini cukup mengandalkan jaring kecil untuk mencari ikan-ikan yang ada di sekitar sungai Kedaung.
Asap rokok mengepul dari mulut pak tua penjala ikan ini, menemani aktivitasnya mencari ikan di pagi hari. Dengan tekun dia melempar jala, menarik, mengambil ikan (dan sampah) yang tersangkut di jalanya. Aku perhatikan di bergerak pelan dari satu sisi ke sisi lainnya, tampak sabar meskipun hasil tangkapan tidak banyak. Entah berapa lama dia habiskan waktu menjala ikan setiap hari, mungkin juga itu sudah jadi profesi tetapnya.
Meski menurut beberapa orang, aktivitas pencarian ikan di danau ini bisa merusak kelestarian danau, tapi aku kurang begitu setuju. Asalnya aktivitas dilakukan dengan sederhana seperti memancing dan menjala, tanpa memakai bahan peledak atau zat kimia berbahaya dan tidak menimbulkan pendangkalan, kurasa ekosistem danau akan tetap terjaga. Syukur-syukur kalau para pencari ikan ini juga ikut menjaga kebersihan danau dengan menyingkirkan sampah-sampah yang mungkin ada. Semoga saja.
Di Singapore, aku perhatikan ada beberapa larangan memancing di tempat-tempat seperti ini. Tapi pemerintah setempat tetap menfasilitasi warganya yang ingin memancing, dengan menyediakan lokasi khusus, seperti jetty, bagi mereka yang ingin memancing. Selain memperindah tempat, juga menjadi tempat yang nyaman untuk memancing.
Selamat pagi bapak nelayan, semoga sukses mencari rejeki di tempat ini, dan tolong tetap jaga kelestarian danau yang indah ini.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Bintaro View From Gramedia Building
Akhir tahun gak ada acara apa-apa, jadi iseng saja pergi ke Gramedia buat lihat-lihat buku, mumpung pandemi sudah berlalu. Ini pemandangan k...
-
Patung khas suku Asmat (kalau gak salah) terlihat berdiri kokoh dari gerbang keberangkatan terminal 2D bandara Soekarno Hatta Cengkaren...
-
Sebuah gedung gereja megah terlihat dari Jalan Tanjung Duren Barat, merupakan gedung gereja HKBP Tomang Barat di Jalan Mangga Jakarta ...
-
Pagi ini perlu menjadi saksi dalam sidang perceraian kakakku di daerah Cibinong, dan biar hemat aku putuskan naik kereta api. Sebenarnya ...
No comments:
Post a Comment