Memanfaatkan waktu yang ada, aku ingin jalan pagi-pagi ke sekitar gunung Klotok. Sebenarnya tujuan utamaku adalah mendaki puncak bukit Maskumambang, tapi ternyata ibu mertua ikut serta dan dia punya jalur sendiri, yaitu di sepanjang jalanan yang mengitari gunung Klotok. Jadinya ya aku ikut aja.
Sudah lama aku gak melihat tupai di alam liar, sudah jarang ditemukan. Biasanya memang binatang ini dianggap hama karena mencuri buah-buahan dan jarang yang memeliharanya.
Jalanan masih sepi, warung-warung kopi yang ada di sekitar ini juga banyak yang tutup. Tapi tetap saja ada terlihat beberapa orang berjalan santai maupun olahraga.
Langit tampak cerah di pagi ini, dan rindangnya pepohonan membuat udara sejuk meskipun matahari sudah mulai tinggi.
Dimana banyak bunga, disitu banyak kupu-kupu, termasuk di sepanjang jalan jogging ini :)
Dua orang ini emang gak niat olahraga. Jalannya pelan, kebanyakan istirahat. Eh, giliran balik pulang, mereka jalan cepat banget ... dan mampir di warung :)
Sempat melewati rombongan dari akpol, entah akpol mana, sedang melakukan kegiatan. Gak jelas juga ngapain, tapi ada dua wanita di rombongan itu.
... ini adalah bangunan khusus buat nongkrong para pecinta sepeda pancal di Kediri ...
Dari sini bisa terlihat kawasan restauran Bukit Bintang... Aku ingat rumah berwarna merah itu adalah tanda atau gerbang menuju bukit bintang.
Nah, sampai di sini saja jalan santai. Kalau diteruskan jalanan akan menurun terus, kecuali jika mengambil jalan memutar bukit (entah ada atau gak, aku gak pernah ke sana). Dari sini kami berbalik arah, pulang :)
Giliran waktunya pulang, Andre semangat sekali ....
... mirip dandelion, tapi sepertinya sih bukan. gak tahu juga ...
Nah, ini yang unik di gunung Klotok Kediri, adanya game station, persewaan game komputer di pelosok gunung - Gaza Game Station. Padahal setahuku perkampungan terdekat ada di radius satu kilometer dari tempat ini. Waktu aku lewat sih masih sepi, cuma ada 2-3 orang, mungkin karena masih pagi. Tapi melihat banyaknya tivi yang tersedia, sepertinya tempat ini ramai.
No comments:
Post a Comment