Another Sunset View from Tugu Pancoran

Setelah menyaksikan "sunset" waktu masih di Cawang, penasaran apakah suasana sunset bisa terlihat menarik dari halte Pancoran Tugu. Halte ini cukup unik, karena merupakan salah satu halte busway yang berada di jalan layang (bagian atas), sehingga posisinya cukup tinggi.

Dan ternyata pemandangan menjelang matahari terbenam kali ini tidak terlalu mengecewakan, meskipun tidak cukup dramatis.

Ah, sayang sekali ada gedung tinggi di "bawah" patung pancoran itu, sehingga sangat merusak komposisi. Lebih disayangkan lagi, karena ogah keluar dari halte, tidak banyak pilihan sudut yang bisa diambil. Tapi cukup puaslah, bisa menggabungkan patung pancoran dengan sunset dan busway :)

Tags: sunset, patung pancoran, tugu pancoran, halte, busway, highway, flyover

Sunset Flag

Sang Merah Putih masih berkibar saat senja menjelang, di dekat flyover Cawang. Tiap melihat bendera itu masih muncul pertanyaan gak penting : siapa yang iseng-iseng mengibarkan bendera besar di situ. Tapi baguslah, mendingan bendera merah putih daripada bendera partai politik.

Tags: Cawang, UKI, flag, red white, sunset, tower

Cornered Cat

Kucrut terpojok di sudut kamar, kebingungan dan cemas ingin segera pergi. Jendela tertutup, sedangkan di depan pintu ada Andre yang iseng menggunakan Kleo untuk menghadang jalan :)
Iseng ...

Road to Halim Airport

Menurutku ada yang unik dengan pepohonan yang berada di sepanjang jalan Halim Perdanakusuma, terutama yang sebelah kiri kalau berjalan dari arah bandara. Hampir semua pohon di sisi kiri ini miring ke arah tengah jalan. Padahal pohon yang ada di tengah-tengah jalan, maupun yang ada di sisi seberangnya tidak demikian. Sengaja? Kebetulan? Atau fenomena alam?

Pengennya sih mengkritik para pengguna jalan yang mencari jalan pintas dengan menerobos marka jalan (yang notabene ditumbuhi rerumputan, meskipun sedang kering kerontang nyaris tak bersisa). Tapi kalau melihat tempat memutar (U-turn) yang jauhnya minta ampun, ya ... dimaklumi deh. Aneh, tapi beginilah kondisi jalan raya Jakarta.

Cat Show : Arisan Si Puss with Purina Friskies

Arisan Si Puss, acara yang digelar oleh Purina Friskies diadakan di Mall Pejaten Village Jakarta tanggal 18 September ini. Selain ajang pamer kucing, sepertinya juga ada talkshow dan pengumuman pemenang lomba foto kucing kesayangan (kalau gak salah). Yang hadir tidak hanya dari warga Jakarta dan sekitarnya, tapi ada juga yang dari Semarang, Malang dan Sidoarjo.

Ada kucing berbadan besar (entah jenis peranakan apa) yang didandani layaknya pejuang, dengan baju (bermotif) kulit macan dan pisau di punggungnya. Ada-ada saja.

Beberapa kucing yang dipamerkan, rata-rata berbadan gemuk dan bulunya tebal. Tapi ada juga seekor kucing berjenis Sphynx yang (nyaris) tanpa bulu. Jadi ingat tokoh Kitty Galore di film Cats & Dogs :)

Dalam acara ini, kucing bisa mendapat suntikan vaksin, yang untuk pembelian produk seharga tertentu, cukup membayar 10 ribu rupiah untuk memperoleh vaksinasi kucing ini. Beberapa kucing terlihat takut saat akan disuntik dan harus dipegang kuat oleh pemiliknya.

Selain vaksinasi kucing, juga ada jasa Grooming Express untuk kucing, yang diberikan gratis untuk pemberian produk seharga tertentu. Lucu juga melihat kucing disisir, dirapikan cakar dan dibersihkan telinganya.

 ... hmm, ada ibu hamil yang tetap pede dengan kucing peliharaannya yang gemuk ...

... pokoknya, kucing-kucing di sini benar-benar dimanja :))

Satu keluarga sedang berfoto bareng bersama salah satu kucing gembul yang dipamerkan. Bonus foto bersama kucing ini juga diberikan gratis untuk pembelian produk tertentu. Hampir ngakak aku lihat kucing yang nyaris tanpa leher itu :)

Olga Lidya, presenter dan artis ibukota ini sedang diwawancarai. Ternyata dia menjadi salah satu bintang tamu dan narasumber karena juga punya hobi memelihara kucing. Menurut pengakuan dia, dia menyukai kucing karena kebetulan. Awalnya dia menemukan kucing yang sedang sakit di sebuah studio tv, kemudian dirawat. Kucing itu ternyata sedang hamil (di luar nikah, katanya sampai dicari-cari si jantannya gak nemu juga) dan kemudian beranak-pinak dipelihara oleh Olga. Lucu juga waktu dengar ceritanya, bisa juga di simak disini http://palembang.tribunnews.com/view/8093/iklan/smart.swf

... talkshow dengan para finalis lomba (lupa lombanya apa) yang datang dari berbagai kota ...

Beberapa kucing tertidur saat mengikuti acara ini. Mungkin bagi mereka acara ini terlalu membosankan, apalagi mereka juga mendapat tempat yang sangat nyaman untuk tidur, di dalam ruangan mall yang sejuk ber-AC.

Cat, Newspaper and Laptop

Si Kleo makin ganas saja. Tabloit baru saja dibeli dan belum selesai dibaca sudah hancur dibantainya.

Selain itu dia juga senang nangkring dimana saja, termasuk di atas laptop. Semula aku sedang mutar lagu-lagu di laptop, kok mendadak lagunya berhenti. Waktu kutengok, ternyata Kleo sedang berjalan diatas tuts laptop sebelum akhirnya duduk dengan santainya.

Rakuzen : Japanese Restaurant

Bangunan Restoran Rakuzen di Pasific Place Lt 5 ini cukup menarik, seperti kerangka galangan kapal. Sekali lagi aku menikmati berbagai makanan Jepang di tempat ini, termasuk yang mentah-mentah. Tetap saja lidahku belum bisa cocok dengan makanan mentah. Untungnya banyak pilihan makanan mateng yang enak-enak, pokoknya mantap. All you can eat, sampai kemlakaren.

Yang paling enak lagi, makannya dibayarin hehehe ... kalau bayar sendiri, bakalan gak enak pas ngeluarin dompet :)

Night at Mangga Dua

Malam ini aku terpaksa ke Mangga Dua (Hotel Novotel) untuk mengantar modem buat kolega dari Singapore. Di hotel memang ada fasilitas internet, namun tidak gratis dan biayanya cukup mahal, sekitar 130ribu per hari. Apalagi kecepatan internet juga tidak sepadan dengan harganya. Kebetulan kami berdua belum makan malam, dan aku mengajak dia menikmati salah satu makanan khas Indonesia : Sop Buntut :D

Prime Minister of Thailand

Pagi-pagi terlihat banyak petugas (tentara) berjaga-jaga baik di pinggir jalan maupun di jembatan penyeberangan, termasuk di jembatan penyeberangan halte busway Cawang BNN. Dugaanku pasti ada orang penting yang akan lewat, biasanya RI-1.

Inilah jawabannya. Awalnya aku sempat kaget, sekilas melihat kok ada foto wanita cantik di samping foto pak SBY. Apa itu wajah ibu Ani waktu muda? Ataukah itu wajah ....(sensor).
Setelah membaca tulisan di bawahnya, barulah jelas kalau ada kunjungan dari perdana menteri Thailand yang masih tampak muda dan cantik :). Pantesan saja pengamanan cukup ketat tadi pagi.

Enjoy Cappucinno

Sore-sore menikmati secangkir Cappucinno di Slipi Jaya, sambil menunggu kakaknya teman yang berniat mengembalikan laptop. Masih belum waktunya jam makan malam, jadi masih sepi. Kebetulan hari ini aku gak masuk kantor, jadi "terpaksa" bertemu di tempat ini. Kasian juga dia harus bolak-balik karena sudah terlanjur datang ke kantor.

Setelah menunggu cukup lama, akhirnya aku melihat seorang ibu menelpon saat memasuki ruangan, dan secara bersamaan ponselku berbunyi. Ah, dengan yakin aku langsung memanggil ibu itu. Aku memang belum pernah bertemu dengan orang yang akan kutemui, yang kutahu dia kakak perempuan temanku, yang seharusnya lebih tua :).

Alangkah kaget campur malu, waktu ibu itu bertanya "Pak Budi, bukan?".
Waduh .... salah! Ternyata dia juga janjian dengan seseorang di tempat ini. Barulah kemudian ponselku berdering kembali, daripada salah lagi, mendingan aku jawab telpon itu :)

Family Planning Campaign

Balon kampanye KB ("2 anak cukup") terlihat diantara pepohonan, terpasang di atas kantor pusat BKKBN Jakarta.

Still Uncrowded After Holiday

Sudah hari ketiga (seharusnya) masuk kerja setelah libur panjang Lebaran, tapi jalanan di depan halte Cawang BNN masih terlihat sepi. Biasanya, setiap pagi di hari kerja, tempat ini penuh dengan kendaraan dan para pekerja.

Kleo on the Window

Kleo sudah mampu meloncat ke jendela, dan itu menjadi kegemaran barunya. Saat jendela terbuka, dia sering memanfaatkannya untuk keluar-masuk rumah. Kadang dia hanya duduk dan mengamati apa saja di luar.

Lebaran at Taman Impian Jaya Ancol

Antrian cukup padat saat mau masuk areal Taman Impian Jaya Ancol, meskipun tidak sampai ada yang pingsan :) Lebaran kali ini kami (aku, istri dan Andre) menyempatkan menengok Ancol untuk mengisi waktu liburan.

Jalan masuk menuju Dufan yang penuh ornamen merah putih dan ketupat. Maklum, masih dalam suasana HUT RI dan tentunya hari Lebaran. Tempat yang menarik untuk jadi background foto narsis.

Hari ini kami gak masuk ke Dufan, alasannya sudah jelas : harga tiket yang masih mahal, apalagi THR belum full :((

Menjelang pintu masuk Dufan, kami belok kiri, ke arah Ecopark yang baru dibuka. Di situ ada persewaan Segway (opo kuwi -- memandang dengan wajah ndeso). Pengen nyobain, tapi sekali lagi kendala utama : harga sewanya mahal :)

Ini adalah Ecopark, tempat rekreasi yang tergolong baru di Ancol. Seingatku tahun lalu waktu aku masih wira-wiri ke Mercure, tempat ini belum dibuka. Banyak pohon meskipun belum terlalu rindang, tapi mengasyikkan untuk sekedar jalan-jalan atau bersepeda keliling. Untuk piknik (duduk gelar tikar sambil makan nasi uduk bersama keluarga) juga enak, lebih adem dibanding pantainya.

Ada konser musik yang dengan segera kami abaikan karena mengumandangkan lagu-lagu yang tidak kami sukai (band-band masa kini) :P

Meski menurutku air laut di pantai utara Jawa tidak menyenangkan untuk dipakai mandi atau berenang, tapi di Ancol banyak juga pengunjung yang mandi di sepanjang pantai itu. Jangan harap ada yang pakai bikini di sini, meskipun sudah bukan bulan puasa.

Selain udara yang panas menyengat, kepadatan pengunjung di pantai ini membuat kami gak betah. Sejenak melihat pantai, kamipun balik arah.

.. capek, istirahat dulu di Ecopark yang cukup sejuk dengan beberapa pohon rindang di dalamnya ...

Di Ecopark juga ada persewaan kapal-kapalan (entah, lupa nama kerennya apa)....

Slonjoran, .... sekali-kali tokoh utamanya juga dipajang donk :)

Holiday Season

Hari libur lebaran di Jakarta, lalu lintas sepi tapi pengguna angkutan umum melonjak,
dengan tujuan tempat-tempat wisata. Busway penuh, isinya anak-anak kecil hingga remaja. Kadang terlihat satu rombongan seperti sekampung datang bareng.

Yang cukup menarik tahun ini adalah adanya jalur busway tambahan khusus lebaran, yang mempermudah akses ke tempat wisata favorit seperti Ragunan, Monas dan Ancol.